Rabu, 08 Februari 2012

kewirus


cv . sumber sari
perusahaan roti
pemilik usaha
bpk. Sumurung

berawal dari kesusahan ekonomi yang melanda keluarga saya, serta didasari ingin membahagiakan keluarga saya. Saya bekerja keras untuk dapat menghasilkan uang dengan resiko usaha sekecil mungkin.
Pada awal nya saya sangat putus asa, karena saya bingung harus membuka usaha apa. “ujar pak sumurung”, yang juga mengalami kendala di modal. Akan tetapi saya tidak habis dari mana datang nya ide saya tersebut untuk membuat toko Roti, saya pun mengalami kesulitan kerena saya tidak mempunyai dasar (basic)  sama sekali mengenai Roti.
Dan saya pun berpikir , kenapa tidak saya coba saja untuk membuat sebuah inovasi baru dalam membuat Roti. Dari situ saya lebih giat melihat-lihat majalah tentang resep memasak, akan tetapi “karena saya tidak mampu membeli majalah tersebut, saya hanya mencatat dan meminjam majalah dari tetangga saya”. Saya pun mulai dengan menabung untuk mencoba dan membeli bahan untuk proses pembelajaran saya.
Hari pertama mencoba saya masih tetap semangat, begitu juga hingga hari ke 3 saya masih belum dapat mengolah adonan tersebut menjadi sebuah adonan yang istimewa. Saya sekali lagi seperti mendapat bisikan “kenapa tidak saya coba mencari tau tentang adonan kue lewat internet”. Saya pun langsung segera mencari menu-menu dan cara-cara yang baik buat adonan kue.
Dan setelah selama kurang lebih 2minggu saya mencoba, saya mendapatkan satu momen yang pas untuk memasarkan nya hanya disekitar rumah saya. Dan rasa kepuasan itu tidak semerta-merta saya dapatkan, karena saya ingin lebih maju lagi dalam bisnis dan usaha saya tersebut. Saya segera menjaring rekan-rekan saya melalui internet untuk memperluas usaha saya. Dan saya segera menawarkan produk yang saya ciptakan pada mereka, supaya mereka tertarik untuk menanam saham pada produk yang saya ciptakan.
dan setelah saya menawarkan ke berbagai pihak, akhirnya saya mendapatkan penanam saham yang mau menanamkan uang nya dalam produk saya. Saya pun akhirnya dapat memiliki tempat jualan sendiri. Dan usaha saya lama-kelamaan menjadi berkembang dengan pesat, karena saya pun memasarkan nya lewat internet dan berbagai jejaring social. Dan hingga kini saya sudah memiliki 32 cabang took roti yang tersebar luas di Indonesia. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar